Moms, Ini Cara Menghilangkan Dahak di Dada Bayi Usia 0-12 Bulan!
Flu dan batuk menjadi penyakit yang paling umum dialami oleh […]
Flu dan batuk menjadi penyakit yang paling umum dialami oleh si kecil. Namun, ada kalanya hal tersebut membuat Bunda resah. Apalagi jika gejala flu tersebut menghasilkan dahak di dalam dada bayi yang sulit untuk dikeluarkan. Dahak tersebut dapat mengakibatkan bayi tidak leluasa saat bernapas, yang tentunya membuat ia menjadi rewel. Pada bayi yang berusia 0-12 bulan, penggunaan obat pengencer dahak tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Untungnya, ada beberapa cara menghilangkan dahak di dada si kecil secara alami. Berikut ulasannya www.babyhuki.co.id.
Menggunakan Nebulizer
Apabila buah hati Bunda sulit bernapas akibat tumpukan dahak di dada, coba gunakan nebulizer untuk mengeluarkan dahak tersebut. Nebulizer adalah alat yang menghasilkan uap hangat untuk kemudian dihirup oleh si kecil. Uap hangat tersebut dapat membantu mengencerkan serta mengeluarkan dahak yang terperangkap di dalam dada bayi.
Jika Bunda tidak memiliki alat nebulizer, maka bisa menggunakan baskom berisi air hangat. Kemudian, biarkan si kecil menghirup uap dari air hangat tersebut selama beberapa kali dalam sehari. Cara ini merupakan cara menghilangkan dahak di dada si kecil yang cukup mudah untuk Bunda praktekkan.
Mandikan Si Kecil dengan Air Hangat
Cara menghilangkan dahak di dada bayi lainnya adalah dengan memandikannya menggunakan air hangat. Mandi air hangat dapat membantu meningkatkan suhu tubuh bayi. Secara otomatis, sistem daya tahan tubuh si kecil pun akan meningkat sehingga mampu membasmi virus penyebab flu. Tak hanya itu, suhu hangat dari air tersebut juga dapat membantu mengencerkan dahak sekaligus mendorongnya keluar melalui hidung bayi.
Memijat Bayi Menggunakan Minyak Telon
Cara lainnya yang tak kalah efektif untuk menghilangkan dahak di dada bayi adalah dengan memijat bayi menggunakan minyak telon. Minyak telon memberikan sensasi hangat dan menenangkan pada bayi. Ditambah lagi dengan kehangatan tangan Bunda yang membuat ia menjadi semakin nyaman. Sensasi hangat dari minyak telon tidak hanya memberikan efek relaksasi. Suhu tubuh bayi yang hangat juga dapat membantu mempercepat proses pengenceran dahak di dalam dada si kecil.
Memberikan Sup Hangat
Bagi bayi yang sudah mulai memasuki masa MPASI, Bunda bisa membantu meningkatkan kekebalan daya tubuh sekaligus mempercepat proses pengeluaran dahak dengan memberikan sup hangat kepadanya. Bunda bisa mencari tahu tentang berbagai macam resep sup lezat dan hangat yang dapat membantu menghangatkan tubuh bayi. Secara tidak langsung, hal tersebut juga akan mendorong proses pengeluaran dahak dari dalam tubuh bayi dengan lebih cepat.
Pemberian ASI Secara Lebih Rutin
Bagaimana jika bayi masih berusia di bawah 6 bulan? Untuk bayi yang masih di bawah usia tersebut memang belum waktunya untuk mengkonsumsi MPASI. Nah, sebagai gantinya Bunda bisa memperbanyak asupan ASI untuk si kecil. Tentu saja jangan lupa untuk menjaga kualitas ASI dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin C.
Kandungan bermanfaat di dalam ASI tentunya menjadi senjata utama bagi bayi dalam melawan penyakitnya. Semakin banyak ASI yang ia konsumsi, maka akan semakin kuat pula daya tahan tubuhnya. Bunda bisa memberikan ASI dalam bentuk ASI perah untuk mendampingi pemberian dengan menyusui secara langsung.
Nah, itulah beberapa cara menghilangkan dahak di dada bayi yang wajib untuk Bunda coba. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, pemberian ASI merupakan salah satu cara yang paling efektif untuk mengeluarkan dahak sekaligus memperkuat daya tahan tubuh bayi. Untuk itu, pastikan pemberian ASI sudah menggunakan peralatan yang benar. Salah satunya adalah dengan menggunakan dot orthodontic.
Dot susu ini terbuat dari material silikon lentur dengan desain orthodontic yang pastinya aman si kecil. Bunda tidak perlu khawatir bayi mengalami bingung puting. Karena, dot susu ini memiliki kontur yang menyerupai puting payudara Bunda saat menyusui.
Gerakan menghisap ASI yang dilakukan bayi dapat menstimulasi pernapasannya agar lebih kecil. Dalam hal ini, dot orthodontic terbuat dari material full silicone yang lembut dan nyaman untuk si kecil. Tak hanya itu, kontur dot yang menyerupai puting payudara Bunda juga dapat menghindarkan si kecil dari resiko bingung puting saat beralih ke menyusu secara langsung.
Dot orthodontic Baby Huki adalah produk dot yang sudah teruji kualitasnya. Tak hanya tersedia dengan berbagai ukuran yang bisa Bunda sesuaikan dengan usia bayi, dot ini juga memiliki harga yang sangat terjangkau.
Baby Huki Juga menawarkan produk botol susu dengan motif baby animal menggemaskan yang pastinya disukai oleh si kecil. Botol susu ini terbuat dari material PP (Polypropylene) BPA-Free yang pastinya aman untuk si kecil. Produk botol susu edisi baby animal ini terbuat dari material polypropylene yang aman dan mudah untuk dibersihkan.
Untuk Bunda yang ingin bonding dengan si kecil, bisa membeli produk minyak telon dari Baby Huki.
Kandungan eucalyptus oil pada Minyak Telon Baby Huki terbukti menjaga kulit Si Kecil tetap hangat. Dibuat dari bahan alami dan aman dilengkapi dengan aroma yang menenangkan agar si kecil semakin nyaman. Kandungan minyak kelapanya juga lebih banyak dibandingkan produk sejenis. Pas sekali untuk pijat bayi. Minyak Telon Baby Huki terdapat 3 ukuran dari 30ml, 60ml, dan 125ml.
Misalnya, produk minyak telon dari Baby Huki. Produk ini tidak hanya menawarkan formula minyak telon alami yang menghangatkan, aromanya pun sangat menenangkan. Untuk teknik pijatan bayi bisa Bunda dapatkan dengan browsing video melalui YouTube.
Bunda bisa memasangkan dot tersebut pada botol bayi Baby Huki bermotif baby animals yang juga hadir dengan ukuran yang berbeda. Dapatkan kedua produk tersebut secara online melalui Tokopedia, Lazada, dan Shopee.