Bunda mungkin pernah mengalami momen di mana si kecil menolak botol susu, bahkan setelah mencoba beberapa merek berbeda. Padahal, memberikan ASI perah melalui botol bisa menjadi solusi saat Bunda tidak selalu bisa menyusui langsung.

Jangan khawatir, Bunda tidak sendirian! Banyak bayi yang pilih-pilih botol susu karena berbagai alasan. Yuk, simak penyebabnya dan bagaimana cara membiasakan si kecil menggunakan botol susu dengan nyaman.

1. Perbedaan Cara Menyusui 

Salah satu alasan bayi menolak botol adalah karena ia terbiasa menyusu langsung dari payudara Bunda. Meskipun bukan “bingung puting” secara definisi medis, perbedaan rasa, tekstur, dan cara menghisap antara menyusu langsung dan menggunakan botol dapat membuat si kecil enggan beradaptasi.

Solusinya, pilih dot dengan desain menyerupai puting ibu, seperti dot orthodontic dari Baby Huki. Dot ini didesain agar bayi tetap nyaman menyusu dari botol tanpa mengganggu kebiasaannya menyusu langsung.

2. Bau atau Rasa yang Berbeda

Bayi memiliki indra penciuman yang tajam. Jika botol susu memiliki bau plastik atau sabun, si kecil bisa menolaknya. Selain itu, aroma Bunda bisa membekas kepada si kecil membuatnya enggan menggunakan botol susu karena tidak ada aroma dari Bunda. 

Perbedaan rasa antara ASI perah juga bisa menjadi alasan bayi enggan menyusu dari botol.

Untuk mengatasinya, cuci botol dengan sabun khusus bayi yang tidak meninggalkan residu atau bau menyengat. Jika menggunakan ASI perah, coba berikan dalam keadaan hangat, seperti saat menyusu langsung dari Bunda.

Baca Juga: Botol Susu Terbaik untuk Bayi 1 Tahun, Apa Saja Kriterianya?

3. Bentuk dan Tekstur Dot yang Tidak Cocok

Setiap bayi memiliki preferensi tersendiri dalam memilih dot. Pastikan Bunda memilih bentuk dot yang tidak menimbulkan risiko pada perkembangan anak. Tekstur dot yang terlalu keras atau terlalu lembut juga bisa menjadi faktor bayi menolak botol susu.

Agar lebih mudah diterima si kecil, pilih dot dengan tekstur lembut, fleksibel, dan menyerupai puting ibu, seperti dot orthodontic Baby Huki yang sudah dirancang untuk kenyamanan bayi saat menyusu.

4. Faktor Kenyamanan Saat Menyusu

Bayi juga bisa menolak botol susu jika merasa tidak nyaman saat menyusu. Hal ini karena si kecil memiliki preferensinya sendiri. Pemilihan botol susu ini biasanya terjadi pada bayi yang sudah besar, dan biasanya mereka lebih suka botol dengan bentuk panjang dan terdapat desain gambar yang menarik.

Gunakan botol dengan desain ergonomis, ringan dan mudah digenggam, seperti Botol Susu Baby Huki. Ada banyak pilihan desain yang bisa Bunda pilih, seperti Botol With Handle, dengan pegangan ergonomis yang membantu bayi belajar memegang botol sendiri, baik dengan satu tangan maupun dua tangan. Botol Susu Seri Dongeng, dengan desain karakter lucu seperti Mermaid & Crocodile, Elephant & Cowboy, Dragon & Fairy, serta Panda & Owl. Desain ini bisa menjadi media storytelling untuk menciptakan bonding saat menyusu.

Ada pula Botol Tutup Gajah Baby Huki, dengan bentuk botol bulat yang nyaman digenggam. Botol ini dilengkapi dengan cap berbentuk kepala gajah, yang tidak hanya berfungsi sebagai penutup, tetapi juga bisa digunakan sebagai cangkir minum. Desain ini membantu bayi beradaptasi dari botol ke cangkir dengan lebih mudah.

Cara Membiasakan Bayi dengan Botol Susu

Jika si kecil masih menolak botol susu, Bunda bisa mencoba beberapa teknik berikut agar ia lebih terbiasa:

1. Kenalkan secara perlahan – Mulai dengan mengurangi frekuensi menyusu langsung, apabila si kecil menangis maka coba memberikan susu melalui botol dan lakukan hal tersebut perlahan sampai si kecil bisa menyesuaikannya.
2. Gunakan dot yang nyaman – Carilah dot yang nyaman, dengan bentuk menyerupai puting ibu seperti dot orthodontic.
3. Memberikannya sebelum tidur – Jika si kecil terbiasa menyusu sebelum tidur, maka cobalah untuk menidurkannya dengan menyusu dari botol.
4. Berhenti saat bayi menolak – apabila Bunda sudah mencoba memberikan botol susu dan si kecil menolaknya sampai 3 kali, coba hentikan pemberian susu dan lakukan aktivitas lainnya sementara waktu (10-15 menit) lalu coba kembali berikan susu dalam botol.

Rekomendasi Botol Susu Terbaik

Untuk membantu Bunda memilih botol yang tepat, pertimbangkan untuk mencoba Baby Huki. Botol susu baby Huki menggunakan bahan bebas BPA yang aman untuk si kecil. Tidak hanya aman, tapi botol susu Baby Huki juga Halal dan dilengkapi dengan dot orthodontic, bentuk dot yang dirancang meniru puting ibu pada saat menyusui. Dot orthodontic juga sudah teruji klinis mengurangi risiko maloklusi (ketidaksejajaran gigi).

Dengan fitur-fitur ini, Baby Huki dapat membantu transisi dari menyusui ke botol berjalan dengan lancar, tanpa mengorbankan kenyamanan bayi.

Bunda bisa mendapatkan Botol Susu Baby Huki dengan dot orthodontic yang dirancang untuk kenyamanan bayi di Baby Huki Official Store di Shopee, Tokopedia, dan Lazada. Pastikan si kecil mendapatkan botol susu terbaik agar feeding tetap nyaman dan menyenangkan!